Kompetensi Pendagogic, Kompetensi Kepribadian, Kompetensi Sosial dan Kompetensi Professional

1.      Kompetisi Pendagogic

1.1        Berikan contoh nyata Saudara lakukan dalam pembelajaran yang memperhatikan karakteristik , kebutuhan, dan perkembangan peserta didik.

Jawaban :

Dalam kegiatan proses belajar-mengajar kita harus selalu memerhatikan perkembangan, kebutuhan, dan karakteristik peserta didik. Misalnya, penilaian informal mungkin saja lebih sesuai pada tingkat sekolah dasar, sedangkan nilai huruf makin dianggap penting pada tingkat sekolah menengah. Oleh karena itu, kita harus mengetahui makna pendidikan itu apa?, karena pendidikan sebenarnya adalah proses untuk mengembangkan semua aspek kepribadian manusia, yang mencangkup pengetahuannya, nilai serta sikapnya dan keterampilannya.

1.2        Berikan contoh nyata Saudara lakukan dalam pembelajaran yang dilandasi konsep dan prinsip ilmu pendidikan.

Jawaban :

Dalam kegiatan pembelajaran kita harus selalu mengajarkan atau melaksanakan pendidikan dari sejak lahir sampai meninggal dunia (life long education), dan pembelajaran juga harus diterapkan bukan hanya di lingkungan sekolah saja, akan tetapi harus diterapkan di lingkungan keluarga, dan di lingkungan masyarakat juga. Tanggung jawabnya juga bukan hanya di dilaksanakan oleh perseorangan saja aka tetapi harus diterapkan oleh semua pihak, baik itu keluarga, masyarakat dan  pemerintah. Dalam hal ini juga tidak lupa kita harus melaksanakan pendidikan sesuai dengan prinsip-prinsip pendidikan itu sendiri.

1.3        Berikan contoh nyata Saudara lakukan dalam pembelajaran yang memperhatikan konsep, prinsip dan prosedur pengembangan kurikulum.

Jawaban :

Dalam proses pembelajaran kita harus memperhatikan Apakah metode/teknik belajar mengajar yang digunakan cocok untuk mengajarkan bahan pelajaran?, Apakah metode/teknik tersebut memberikan kegiatan yang bervariasi sehingga dapat melayani perbedaan individual siswa?, Apahah metode/teknik tersebut dapat memberikan urutan kegiatan yang bertingkat-tingkat?, Apakah metode/teknik tersebut dapat menciptakan kegiatan untuk mencapai tujuan kognitif, afektif, dan psikomotor?, Apakah metode/teknik tersebut lebih mengaktifkan siswa, atau mengaktifkan guru, asau kedua-duanya?, Apakah metode/teknik tersebut mendorong berkembangnya kemampuan baru?, Apakah metode/teknik tersebut menimbulkan jalinan kegiatan belajar mengajar di sekolah dan di rumah, juga mendorong penggunaan sumber belajar yang ada di rumah dan masyarakat?, Untuk apa keterampilan sangat dibutuhkan kegiatan yang menekankan “learning by doing” disamping learning by seeing and knowing ?. Jika semua itu sudah dilakukan berarti pembelajaran tersebut sudah memperhatikan pengembangan kurikulum yang ada. Akan tetapi semua itu juga harus sesuai dengan prinsip-prinsip pengembangan kurikulum yang tertera pada Permendikbud No.65/2013 tentang Standar Proses.

1.4        Berikan contoh nyata Saudara lakukan dalam pembelajaran yang dilandasi teori, prinsip dan strategi pembelajaran.

Jawaban :

Dalam hal ini, ada beberapa contoh yang dapat diterapkan dalam proses pembelajaran. Kita bisa menggunakan metode dengan cara Ceramah di depan kelas, membangun forum tanya jawab, membangun diskusi didalam kelas dan lain sebagainya.

1.5        Berikan contoh nyata Saudara lakukan dalam pembelajaran yang menciptakan situasi pembelajaran interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas dan kemandirian.

Jawaban :

Didalam hal ini, ada beberapa contoh yang dapat diterapkan dalam proses pembelajaran adalah membangun komunikasi yang interaktif, disela-sela proses pembelajaran dapat dilakukan permainan-permainan yang interaktif, edukatif, dan menarik.

1.6        Berikan contoh nyata Saudara lakukan dalam pembelajaran yang dilandasi konsep, prinsip, prosedur dan strategi bimbingan.

Jawaban :

Dalam hal ini ada beberapa contoh yang dapat diterapkan dalam pembelajaran yang berlandaskan konsep, prinsip, prosedur dan strategi bimbingan. Pertama adalah berikan kenyamanan pada siswa dalam proses bimbingan sehingga siswa tidak merasa takut akan hal-hal yang membuatnya merasa tidak nyaman. Kedua, dalam proses bimbingan kita harus memberikan bantuan-bantuan. Karena menurut Shertzer dan Stone (1971: 40) mengartikan bimbingan sebagai “… process of helping an individual to understand himself and his world (Proses pemberian bantuan kepada individu bertujuan agar mempu memahami diri dan lingkungannya)”. Ketiga, memberikan penekanan-penekanan yang bersifat positif. Karena bimbingan sebenarnya merupakan proses bantuan yang menekankan kekuatan dan kesuksesan yang bertujuan untuk membangun pandangan-pandangan positif terhadap diri sendiri, memberikan dorongan, dan peluang untuk berkembang. Keempat, membantu individu untuk mengenal, memahami, menerima, dan mengembangkan dirinya sendiri. Kelima adalah proses bimbingan harus ditujukan bagi semua siswa atau individu.

1.7        Berikan contoh nyata Saudara lakukan dalam pembelajaran yang menerapkan media pembelajaran termasuk teknologi, komunikasi dan informasi.

Jawaban :

Dalam proses pembelajaran penggunaan media pembelajaran termasuk teknologi, komunikasi dan informasi sangat berguna. Salah satunya adalah penggunaan Audio Visual Aid (AVA), yang telah banyak membantu para guru lainnya dalam memberikan pengalaman belajar kepada peserta didik. Akan tetapi, ini juga dapat memberikan dampak negative, maka tugas pendidikan yang bersifat normative harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Untuk membantu guru dalam mengatasi hal-hal yang bersifat negative. Melalui Pendidikan Agama, Pendidikan Moral Pancasila, dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) sangat besar perannya dalam hal ini. Lewat materi Pendidikan dalam bidang studi yang baru disebutkan ini, pendidik dapat mengembangkan sikap-sikap positif dalam pribadi anak. Disamping itu, pemberian sejumlah pengetahuan kognitif dan keteampilan untuk dapat melaksanakan pengetahuan yang telah dimiliki harus ditingkatkan pula, agar anak didik dapat segera terjun kemasyarakat dengan bekal yang memadai.

1.8        Berikan contoh nyata Saudara lakukan dalam pembelajaran yang menerapkan prinsip, alat, prosedur penilaian, proses dan hasil belajar.

Jawaban :

Dalam kegiatan proses belajar-mengajar kita harus selalu memerhatikan prinsip, alat, prosedur penilaian, proses dan hasil belajar. Ada beberapa contoh yang bisa dilakukan untuk memperoleh hasil belajar yang optimal. Pertama, didalam proses pembelajaran tersebut harus mengandung prinsip penilaian, diantaranya Sahih, Objektif, Adil, terpadu, terbuka, menyeluruh dan berkesinambungan, sistematis, beracuan kriteria, akuntabel. Kedua, mengandung beberapa tahapan proses pembelajaran yaitu, Perencanaan, Pengumpulan data, Pengolahan data, Penafsiran terhadap hasil kegiatan, Penggunaan hasil penilaian.

2.      Kompetensi Kepribadian

2.1.      Berikan contoh nyata yang Saudara lakukan dalam penampilan diri sebagai pribadi yang jujur, mantap, stabil, dewasa, berwibawa serta arif dan bijaksana.

Jawaban :

Contoh nyata dalam hal tersebut seperti, tampil percaya diri dalam setiap kesempatan yang ada lalu kita pun harus bersikap adil dn bijaksana dalam membuat sebuah keputusan dan juga dalam berperilaku. Selanjutnya kita sebagi calon guru harus memberi contoh yang baik bagi para murid karena kita merupakan panutan mereka, kita sebagai seorang pendidik harus senantiasa konsisten berkomitmen dengan kode etik pendidik yang ada.

2.2.      Berikan contoh nyata yang Saudara lakukan dalam perilaku yang berahlak mulia dan menjadi teladan bagi peserta didik dan masyarakat sekitar.

Jawaban :

Karena nanti kita akan menjadi panutan bagi para peserta didik dan masyarakat yang ada disekitar kita maka kita harus senantiasa berkata dan bersikap jujur agar selalu dihargai oleh semua orang lalu kita pun harus bijak, dewasa dan stabil dalam meyikapi segala hal. Selain itu kita pun harus selalu bersikap ramah, sopan dan santun terhadap semua orang agar dapat disenangi oleh semua orang. Kita pun harus berpenampilan rapih dan sopan agar orang yang meniru kita dapat meniru kebaikan kita, dilain sisi kita pun sebagai calon guru harus berpengetahun yang luas.

2.3.      Berikan contoh nyata yang Saudara lakukan dalam pola pikir, sikap, dan perilaku demokratis.

Jawaban :  

Dalam hal ini, seorang guru harus selalu menanamkan domokrasi atau nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila kepada muridnya. Akan tetapi sebelumnya guru harus menanam nilai-nilai yang terkandung di dalam pancasila di dalam dirinya.

2.4.      Berikan contoh nyata yang Saudara lakukan dalam sikap dan komitmen terhadap profesi serta menjunjung tinggi kode etik pendidikan.

Jawaban :

Dalam hal ini,seorang guru harus bertingkah laku sewajarnya sebagai guru, seorang gurupun harus menjadi panutan yang baik bagi para peserta didik, karena dibatasi oleh kode etik pendidik maka guru pun dalam kesehariannya harus berperilaku dan berkomunikasi dengan tetap konsisten terhadap komitmen kode etik pendidik dengan tidak melanggar kode etik tersebut.

3.      Kompetensi Sosial

3.1.      Berikan contoh nyata yang Saudara lakukan dalam komunikasi yang bersikap terbuka, obyektif, dan tidak diskriminatif.

Jawaban :

Didalam hal ini, kita sebaiknya harus membangun komunikasi yang baik sehingga tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan dalam proses belajar. Dan juga perlunya sikap yang bijaksana sehingga siswa merasa nyaman.

3.2.      Berikan contoh nyata yang Saudara lakukan dalam berkomunikasi dan bergaul secara efektif dan santun dengan peserta didik.

Jawaban :

Seorang pendidik dalam berkomunikasi dan bergaul dengan peserta didiknya harus mampu menjadi tauladan yang baik bagi mereka dan juga harus mampu untuk member motivasi bagi para peserta didik, namun dalam bergaul ini seorang pendidik harus selalu berpegang teguh terhadap kode etik pendidikan yang berlaku.

3.3.      Berikan contoh nyata yang Saudara lakukan dalam berkomunikasi dan bergaul secara kolegial dan santun dengan sesame guru dan tenaga kependidikan.

Jawaban :

Dalam bergaul dan berkomunikasi dengan sesama tenaga kependidikan kita tidak boleh menyinggung perasaan satu sama lain karena akan mengakibatkan rusaknya jalinan silaturahmi, saat berkata pun harus sopan santun dan juga halus. Satt berkomunkasi dan bergaul harus tetap sesuai dengan norma dan etika yang berlaku.

3.4.      Berikan contoh nyata yang Saudara lakukan dalam berkomunikasi secara empatik dan santun dengan orang tua/wali peserta didik serta masyarakat sekitar.

Jawaban :

Kita sebagai calon pendidik senantiasa harus menjadi panutan yang baik bagi lingkungan sekitar, kita pun harus mampu menjadi seorang pendengar yang baik, dan juga harus berpengetahuan luas. Saat bergaul kita harus tetap menjaga perasaan orang lain dan sikap salingmenghargai satu sama lain.

3.5.      Berikan contoh nyata yang saudara lakukan dalam kehidupan yang berdampingan dengan kondisi sosial budaya setempat.

            Jawaban :

·         Sebagai seorang pengajar saya akan mempunyai sikap toleransi dengan kondisi sosial budaya setempat.

·         Sebagai seorang pengajar saya akan menghargai kondisi budaya setempat.

·         Sebagai seorang pengajar saya akan mempunyai sikap kepedulian untuk menjaga kondisi sosial budaya agar tetap berjalan secara berdampingan.

3.6.      Berikan contoh nyata yang saudara lakukan dalam berkerjasama efektif dengan peserta didik, sesama guru, dan tenaga kependidikan dan masyarakat sekitar.

           Jawaban :

·         Sebagai seorang pengajar saya akan aktif di organisasi profesi guru.

·         Melakukan diskusi sesama guru agar semakin akrab  dan dapat berkerjasama dengan efektif.

·         Sebagai seorang pengajar saya akan terampil berkerja sama dengan masyarakat sekitar untuk membina rasa tanggung jawab bersama terhadap peserta didik.

·         Sebagai seorang pengajar saya akan berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik dan menggunakan bahasa yang khas dalam interaksi pembelajaran yang membangun.

·         Sebagai seorang pengajar saya akan memelihara hubungan seprofesi dan kesetiakawanan sesama guru dan tenaga kependidikan.

4.      Kompetensi professional

4.1.      Berikan contoh nyata yang saudara lakukan dalam melaksanakan tugas sebagai guru yang menguasai substansi aspek-aspek perkembangan anak.

Jawaban:

·         Sebagai seorang pengajar saya akan menerapkan teori belajar sesuai tingkat perkembangan peserta didik.

·         Sebagai seorang pengajar saya akan mengkaitkan pelajaran sesuai aspek perkembangan untuk memahami kesulitan belajar.

4.2.      Berikan contoh nyata yang saudara lakukan dalam melaksanakan tugas sebagai guru yang menguasai konsep dan teori perkembangan anak yang menaungi bidang-bidang pengembangan

Jawaban :

·         Sebagai seorang pengajar saya akan mempraktikan pengajaran sesuai perkembangan anak yang mereka butuhkan.

4.3.      Berikan contoh nyata yang saudara lakukan dalam melaksanakan tugas sebagai guru yang mengintegrasikan berbagai bidang pengembangan ilmu.

Jawaban :

·         Sebagai seorang pengajar saya akan memahami standar kompetensi mata pelajaran di bidang pengembangan ilmu.

·         Sebagai seorang pengajar saya akan melakukan refleksi terhadap strategi pengembangan ilmu yang dapat dilakukan sebagai umpan balik untuk proses perbaikan.

·         Sebagai seorang pengajar saya akan meminta tanggapan dari yang lain tentang pengetahuan yang diperoleh lalu pengetahuan tersebut dikembangkan.

4.4.      Berikan contoh nyata yang saudara lakukan dalam melaksanakan tugas sebagai guru yang mengaitkan bidang pengembangan dengan kehidupan sehari-hari.

Jawaban :

·         Sebagai seorang pengajar saya akan mempraktikan pengetahuan dan pengembangan artinya diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

·         Sebagai seorang pengajar saya akan membiasakan peserta didik untuk memecahkan masalah agar dapat berkembang dibidang pelajaran dan kehidupannya.

4.5.      Berikan contoh nyata yang saudara lakuka dalam melaksanakan tugas sebagai guru yang memanfaatkan teknologi, informasi, dan komunikasi untuk pengembangan diri dan profesi.

Jawaban :

·         Sebagai seorang pengajar saya akan melakasakan pembelajaran dengan bantuan teknologi seperti melaksanakan presentasi dengan bantuan power point.

·         Sebagai seorang pengajar saya akan memberi pelajaran online seperti materi yang di share di blog atau melakukan ulangan secara online.

·         Sebagai seorang pengajar saya akan berkomunikasi dengan bantuan teknologi agar bisa lebih dekat dengan peserta didik dan mudah untuk berkomunikasi.

·         Sebagai seorang pengajar saya akan  memasukan nilai siswa dengan menggunakan Microsoft office excel agar perhitungan akan lebih mudah dari pada yang manual.

·         Sebagai seorang pengajar saya akan berusaha memperoleh informasi tentang peserta didik sebagai bahan melalukan bimbingan dan pembinaan.